Selamat Hari Bulutangkis Sedunia, Ini 6 Rekor Indonesia yang Mendunia
Pada 5 Juli diperingati sebagai Hari Bulutangkis Sedunia. Indonesia mencetak 6 rekor yang hingga kini belum terpecahkan oleh negara lain.
Pada 5 Juli diperingati sebagai Hari Bulutangkis Sedunia. Indonesia mencetak 6 rekor yang hingga kini belum terpecahkan oleh negara lain.
Berikut rekor-rekor yang telah dicetak Indonesia:
1. Rudy Hartono
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Barangkali rekor yang paling sulit ditembus pada pemain bulutangkis saat ini yaitu keperkasaan Rudy Hartono di turnamen All England. Di turnamen bulutangkis tertua dunia tersebut, Rudy merebut 7 gelar juara All England secara beruntun yaitu pada 1968-1974. Total, Rudy Hartono meraih 8 gelar juara yang ditambahnya pada 1976.
Untuk jumlah total juara di All England, Lin Dan dari Cina hampir memecahkannya. Karena Lin Dan meraih 6 gelar juara, meski tidak dilakukan secara beruntun yaitu pada 2004, 2006, 2007, 2009, 2012 dan 2016.Susy Susanti bersama suaminya, Alan Budikusuma memberikan coaching clinic kepada anak-anak.
2. Susy Susanti
Masih dari gelanggang All England. Sejak para pemain Asia berhasil mendominasi olahraga bulutangkis dari para pemain Eropa, juara terbanyak tunggal putri masih dipegang Susy Susanti dengan 4 gelar juara yaitu pada 1990-1991, 1993-1994.
Rekor ini hampir dipecahkan dua pemain Cina yang justru meraih hattrick karena tiga kali juara secara beruntun yaitu Ye Zhaoying (1997-1999) dan Xie Xing Fang (2005-2007).
Usai masa Susy Susanti, belum ada lagi pemain tunggal putri Indonesia yang menjuarai All England.
