News

Tim Indonesia Mulai Berlatih Jelang Kejuaraan Dunia Junior Campuran 2023

Tim Indonesia yang berlaga di Kejuaraan Dunia Junior 2023

 

Bulutangkis.republika.co.id, JAKARTA -- Tim Merah-Putih muda mulai menjalani latihan perdana jelang menghadapi kejuaraan bergengsi BWF World Junior Mixed Team Championships 2023 atau Kejuaraan Dunia Junior Campuran 2023. Latihan pertama ini berlangsung di lapangan utama The Podium Arena, Spokane, Washington, AS, Sabtu (23/9).

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Latihan perdana di arena yang bakal menjadi tempat pertandingan ini melibatkan seluruh anggota tim Merah-Putih. Dalam sesi latihan siang hari yang berlangsung selama tiga jam ini terlihat seluruh pemain menjalani latihan dengan antusias. Mereka juga melakoni latihan dengan penuh semangat yang luar biasa.

“Di latihan pertama ini, kami difokuskan untuk mencoba suasana lapangan. Melihat bagaimana kondisi angin dan kami bersyukur dengan kami berangkat lebih awal membuat latihan perdana ini lebih terasa lebih bermanfaat, karena kami sudah mulai teradaptasi dengan kota ini, jadi ya latihannya tadi bisa lebih maksimal lagi," kata Alwi Farhan, pemain tunggal putra, kepada Tim Humas dan Media PBSI.

Dua hari menjelang bergulirnya kejuaraan paling bergengsi di tingkat junior ini, para pelatih dan official memfokuskan ke persiapan atlet. Semuanya ini dilakukan untuk membangun kebersamaan dan kekompakan tim agar ambisi besar merebut kembali Piala Suhandinata bisa terwujud.

“Hari ini kita latihan perdana di lapangan utama. Latihan ini kita maksimalkan pola dan teknis anak-anak. Kemudian kita bangun kebersamaan antar anak-anak, karena ini kejuaraan beregu, jadi tentu sangat penting menjaga kebersamaan dan kepercayaan dalam satu tim. Kali ini kita harus sangat bersyukur karena diberikan kelonggaran oleh PBSI dengan berangkat lebih awal dari Jakarta sehingga saat ini anak anak sudah beradaptasi dengan cuaca dan waktu di sini,” ungkap pelatih Nunung Subandoro.

Dengan segala persiapan maksimal, diharapkan Indonesia bisa berjaya di Negeri Paman Sam, dan berhasil membawa pulang kembali Piala Suhandinata, setelah terakhir merebutnya di Kazan, Rusia, tahun 2019. (

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

lembaga Filantropi Islam yang berkhidmat dalam pemberdayaan kaum Dhuafa dengan pendekatan budaya melalui kegiatan filantropis welasasih dan wirausaha