Asian Games 2022, Ketum PBSI: Peluang Emas dari Cabang Bulutangkis Terbuka

Bulutangkis.republika.co.id, JAKARTA -- Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Agung Firman Sampurna mengatakan peluang cabang olahraga bulutangkis meraih medali emas di Asian Games Hangzhou 2023 cukup terbuka. Namun Agung enggan menyampaikan target yang dicanangkan di turnamen multievent terbesar di Asia ini.

Scroll untuk membaca

Agung perlu menanyakan kepada pelatih mengenai seberapa besar peluang meraih medali. Tim pelatih sedang mengolah dan mengevaluasi perjalanan tim jelang Asian Games 2023.

"Izinkan saya cari waktu menyampaikan target kami secara resmi," ujar Agung, Selasa (19/9/2023).

Namun Agung berharap hasil yang diraih cabor bulutangkis melebih apa yang ditargetkan oleh PBSI. Seperti ketika SEA Games 2023, raihan medali emas bulutangkis melebihi target.

Agung juga mengingatkan, tim pelatih sedang memikirkan Olimpiade Paris 2024. Ia menegaskan olimpiade menjadi target utama PBSI. Maka dari itu, PBSI berharap pertempuran dalam rangka Road to Olimpic 2024 dapat dimenangkan.

Dalam kesempatan tersebut Agung berharap atlet bulutangkis yang meraih medali mendapatkan apresiasi yang seimbang dengan kontribusi yang diberikan.

"Jangan sampai mereka telah berjuang habis-habisan dengan kontribusi yang besar, tetapi mereka pulang tidak mendapatkan apresiasi yang seimbang," kata Agung.

Rahmat Fajar